Liputan6.com, Jakarta – Kebanyakan keluarga Jepang duduk di lantai saat makan dan kemungkinan besar Anda tidak akan menemukan kursi, bahkan di restoran bintang 5 di Jepang.
Duduk di lantai saat makan bukan hanya karena rumah orang Jepang biasanya berukuran sangat kecil, tapi ini telah menjadi tradisi Jepang zaman dulu yang hingga kini masih melekat.
Duduk di kursi yang empuk saat makan memang sangat nyaman, tapi itu belum tentu baik untuk kesehatan. Tak heran jika kebiasaan duduk di lantai saat makan memiliki banyak manfaat kesehatan yang mungkin ingin Anda coba.
Berikut beberapa alasan orang Jepang duduk di lantai saat makan, seperti melansir dari Bright Side, Selasa (15/8/2023).
1. Membantu pencernaan
Saat Anda duduk di lantai dengan menyilangkan kaki dan makan, Anda dengan mudah melakukan yoga pada saat yang bersamaan.
Posisi bersila ini disebut pose “mudah,” atau sukhasana, dan diyakini bisa meningkatkan aliran darah ke perut, membantumu mencerna makanan dengan mudah dan mendapatkan vitamin dan nutrisi paling banyak.
Saat Anda membungkuk ke depan untuk mengambil makanan dari piringmu dan kemudian kembali ke posisi awal untuk menelannya, Anda memperkuat otot-otot di perutmu, yang pada gilirannya bisa mencegah kembung.
2. Membuatmu lebih fleksibel
Duduk di kursi terlalu lama bisa menyebabkan punggungmu sakit dan akhirnya membuat cakram di tulang belakang tegang, duduk di lantai meregangkan lutut dan pinggulmu.
Karena posisi ini membantumu untuk duduk lebih tinggi dengan setiap gigitan yang Anda lakukan, posisi ini mencegahmu membungkuk dan membuat punggung dan bahumu lebih kuat.
Seorang juru masak di Bandung memadukan makanan khas jepang shusi dengan masakan sunda leunca, lotek dan karedok. Ide kreatif ini sekaligus menarik pelanggan untuk datang ke restorannya di masa pandemi corona.
Leave a Reply