Sebelumnya, Suharja Wadi dilaporkan hilang. Menurut Ketua Kloter 10 Embarkasi Kertajati (KJT 10) Cece Moh Yahya, hilangnya Suharja bermula ketika Suraja bersama istrinya mengambil wudu menjelang salat Zuhur waktu wukuf di Arafah.
“Pak Suharja lebih dulu, lalu istrinya masuk. Saat istrinya keluar, suaminya sudah tidak ada,” kata Cece, Sabtu (8/7/2023).
Petugas pun saat itu langsung melakukan pencarian di area maktab sembari berkoordinasi dengan petugas-petugas terkait.
Total, ada tiga jemaah haji Indonesia yang hilang saat beribadah haji. Jemaah haji pertama, Niron, dipastikan sudah meninggal dan sudah dimakamkan.
Sementara, kini Kemenag masih melacak keberadaan jemaah haji hilang lainnya, Idun Rohim Zen (87) dari Embarkasi Palembang Kloter 20 (PLM 20).
“Masih ada satu jemaah lagi yang terus dalam proses pencarian oleh Tim Linjam PPIH Arab Saudi. Semoga ini juga bisa segera diketemukan,” ucap PPIH.
Tim Rembulan
Leave a Reply